Wright: Balotelli, jangan kalah dari rasisme

London (ANTARA News) - Mario Balotelli bisa saja angkat kaki dari lapangan bila dia mengalami pelecehan rasial saat Piala Eropa 2012.... "Saya mohon agar dia tidak melakukan itu," kata Ian Wright yang kini menjadi pengamat bola. Ian Wright menyatakan, dia tahu rasanya menjadi korban diskriminasi ras."Saya juga dulu mengalaminya," katanya sebagaimana dikutip dari laman The Sun. "Bila Balotelli didiskriminasi masalah ras kelak di Ukraina atau Polandia, saya ingin dia melakukan satu hal," katanya. "Saya ingin agara Balotelli mencetak gol. Banyak gol. Kalahkan orang rasis itu dengan permainan yang gemilang," katanya. "Saya sedih rasisme bisa menjadi masalah besar di Piala Eropa 2012," katanya menegaskan. "Seharusnya UEFA mempertimbangkan dengan matang sebelum memberi hak tuan rumah pada dua negara Eropa itu," "Sedikit banyak, UEFA juga patut disalahkan. Selama bertahun-tahun mereka belum menuntaskan masalah rasisme," katanya. "Saat ada seruan-seruan seperti suara monyet dari fans di Liga Champions, klub tuan rumah hanya didenda sebesar 2000 poundsterling, angka yang jauh dari pantas," "Denda sebesar itu menandakan klub dan beberapa negara menyepelekan isu rasisme," "Balotelli, bersama para pemain berkulit hitam di berbagai negara, kini waspada dengan kemungkinan dilecehkan karena isu rasisme untuk beberapa minggu ke depan. Saya harap semuanya bisa tabah menghadapinya," "Bila Balotelli harus angkat kaki dari lapangan atau tak bisa menahan emosi pada fans yang rasis, dia akan terlihat seperti orang kulit hitam yang pemarah. Saya ingin Balotelli bisa jadi orang yang lebih baik dari itu," "Saya sangat mengerti dan respek dengan keputusan keluarga Theo Walcott dan Alex Oxlade Chamberlain untuk tidak menonton langsung tim Inggris karena khawatir dengan isu rasisme," "Saya tidak menyalahkan mereka. Tapi saya senang dengan keputusan keluarga Danny Welbeck yang tetap berani pergi ke Ukraina untuk mendukung Danny yang pertama kali bermain di laga besar". "Jika orang-orang tidak melawan rasisme di Inggris pada 1960, kita tak akan berada di sini sekarang. Situasinya akan lebih buruk," "Bila pemain-pemain juniorku dipilih untuk bermain untuk timnas Inggris, saya pasti akan datang langsung untuk mendukung mereka," "Bila saya disuruh terbang kesana untuk menyelesaikan sebuah pekerjaan, saya akan datang dengan dagu terangkat karena itulah yang harus kau lakukan," "Jangan melarikan diri dari orang yang rasis," kata Ian Wright. (nan)